Profil Perusahaan Terra Drone: Mengenal Sosok di Balik Tragedi Kebakaran Jakarta

VGI.CO.ID - Berita duka menyelimuti ibu kota setelah kebakaran hebat melanda gedung Terra Drone di Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat. Insiden tragis yang terjadi pada Selasa, 9 Desember 2025, ini merenggut nyawa 22 orang yang berada di dalamnya.
Peristiwa nahas tersebut sontak menyita perhatian publik, memicu pertanyaan mendalam mengenai profil lengkap Terra Drone dan siapa sebenarnya pemilik di balik perusahaan teknologi drone ini. Kepolisian telah mengonfirmasi bahwa lokasi yang terbakar merupakan pusat layanan atau servis untuk pesawat nirawak yang vital.
Latar Belakang Tragedi dan Dorongan untuk Mengenal Lebih Jauh
Kebakaran yang merenggut banyak korban jiwa ini secara tragis menyoroti keberadaan dan operasional salah satu pemain utama di industri drone. Masyarakat kini mencari pemahaman lebih dalam tentang struktur perusahaan, jenis layanan yang ditawarkan, serta individu kunci di balik kemudi operasionalnya.
Insiden di Cempaka Baru ini telah mengubah fokus perhatian dari inovasi teknologi drone menjadi isu keselamatan dan akuntabilitas perusahaan. Detail mengenai operasi sehari-hari dan kepemilikan menjadi sorotan utama dalam investigasi yang sedang berjalan.
Mengenal Terra Drone Indonesia: Transformasi dan Kepemimpinan Lokal
Di level nasional, kendali operasional Terra Drone Indonesia berada di tangan Michael Wisnu Wardhana, yang menjabat sebagai Managing Director. Informasi ini, yang dikutip detikcom dari situs resmi perusahaan pada Rabu, 10 Desember 2025, menjadi referensi penting dalam memahami struktur organisasi lokal.
Sejarah Terra Drone Indonesia berawal dari PT Aero Geosurvey Indonesia, sebuah entitas yang kemudian bertransformasi di tahun 2019. Perubahan nama menjadi PT Terra Drone Indonesia ini terjadi setelah perusahaan menerima pendanaan signifikan dari Terra Drone Corporation, menandai integrasinya ke dalam jaringan global.
Terra Drone Corporation: Visi Global dari Tokyo
Pada skala global, kemudi utama perusahaan dipegang erat oleh Toru Tokushige, sosok pendiri sekaligus CEO Terra Drone Corporation. Beliau adalah arsitek di balik visi ekspansif dan misi inovatif perusahaan di seluruh dunia.
Terra Drone Corporation didirikan pada Februari 2016 dengan kantor pusat strategis di Tokyo, Jepang, sebagai basis operasionalnya. Perusahaan induk ini memposisikan diri sebagai penyedia layanan drone industri terdepan, berfokus pada survei udara, inspeksi, dan pengolahan data canggih.
Layanan Inovatif dan Dampak pada Berbagai Sektor
Perusahaan ini dikenal luas karena menawarkan solusi drone industri yang komprehensif, mendukung berbagai sektor krusial. Layanan mereka mencakup survei udara presisi, inspeksi infrastruktur vital, serta pengolahan data kompleks untuk industri konstruksi, energi, minyak & gas, pertambangan, dan utilitas.
Baca Juga: Jonathan Strange & Mr Norrell: Saksikan Kisah Sihir Inggris di Amazon Prime
Strategi inti Terra Drone sejak berdirinya pada 2016 adalah menyatukan teknologi mutakhir dengan pengetahuan lokal yang mendalam di setiap pasar. Pendekatan ini berhasil diimplementasikan melalui akuisisi penyedia jasa drone lokal terbaik di berbagai negara, memperkuat kapabilitas global mereka.
Pengakuan Global dan Jaringan Internasional yang Luas
Komitmen Terra Drone terhadap inovasi dan kualitas layanan telah menghasilkan pengakuan penting di tingkat internasional. Pada tahun 2020, Drone Industry Insight menominasikan Terra Drone sebagai penyedia jasa drone nomor satu di dunia, sebuah testimoni atas kepemimpinan mereka.
Dengan jangkauan yang impresif, Terra Drone kini beroperasi di lebih dari 25 negara di seluruh dunia, mencakup pasar-pasar vital seperti Jepang, India, Indonesia, dan Malaysia. Ekspansi global ini mencerminkan kemampuan perusahaan untuk menyediakan solusi drone yang adaptif dan relevan di beragam konteks geografis.
Kontribusi Spesifik Terra Drone Indonesia di Tanah Air
Terra Drone Indonesia (TDID) memainkan peran krusial sebagai penyedia jasa pemanfaatan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) untuk kegiatan survei udara industri. Layanan utamanya mencakup pemetaan topografi, pemodelan 3D, inspeksi struktur, dan pemantauan lingkungan dari udara.
Selain jasa survei, TDID juga aktif dalam memberikan program pelatihan dan konsultasi yang dirancang khusus bagi perusahaan. Inisiatif ini bertujuan untuk membantu klien yang telah mengintegrasikan drone dalam operasional sehari-hari mereka agar dapat memanfaatkannya secara optimal dan aman.
Rekam jejak kumulatif Terra Drone Indonesia dalam lima tahun terakhir menunjukkan capaian yang signifikan dalam skala operasional. Mereka telah berhasil menyelesaikan kegiatan survei udara di lebih dari 600.000 hektar area konsesi dan sepanjang 2.500 kilometer koridor.
Proyek-proyek ini tersebar di berbagai sektor industri vital seperti minyak & gas, konstruksi, pertambangan, utilitas, dan perkebunan. Kontribusi TDID telah membantu meningkatkan efisiensi operasional dan pengambilan keputusan berbasis data di berbagai lini bisnis.
Refleksi Pasca-Tragedi
Tragedi kebakaran yang merenggut banyak nyawa di kantor layanan drone mereka di Jakarta Pusat menjadi pengingat pahit akan pentingnya standar keselamatan yang ketat dalam operasional teknologi tinggi. Insiden ini membuka diskusi lebih lanjut tentang manajemen risiko di sektor industri drone.
Sementara pihak berwenang terus melakukan investigasi mendalam untuk mengungkap penyebab pasti insiden dan memastikan akuntabilitas, profil Terra Drone menegaskan posisinya sebagai entitas global yang signifikan. Video berjudul "10 dari 22 Jasad Korban Kebakaran Terra Drone Teridentifikasi, Ini Daftarnya" menjadi bukti visual dari dampak tragis peristiwa tersebut.
Posting Komentar