Mengenal Yeonsangun: Inspirasi Raja Tiran di Drakor Bon Appétit
VGI.CO.ID - Drama Korea (drakor) Bon Appétit, Your Majesty baru saja menamatkan episodenya, meninggalkan kesan mendalam bagi para penggemar. Alur cerita yang unik, tentang seorang koki modern yang terlempar ke masa lalu, menjadi daya tarik utama drama ini.
Mengisahkan Yoon Ji Yeong (Yoona SNSD) yang beradaptasi di era Joseon, drama ini memperkenalkan karakter Raja Lee Heon (Lee Chae Min). Sang raja digambarkan sebagai sosok tiran yang dingin, namun memiliki ketertarikan khusus pada dunia kuliner.
Daya Tarik Bon Appétit, Your Majesty
Kombinasi kisah romantis dengan hidangan-hidangan lezat membuat Bon Appétit, Your Majesty banyak digemari. Latar Kerajaan Joseon yang mempesona juga menjadi nilai tambah yang signifikan.
Dinasti Joseon memang kerap menjadi latar belakang berbagai drama Korea, dengan berbagai genre dan alur cerita yang menarik. Kisah cinta, intrik politik, hingga sentuhan fantasi seringkali mewarnai drama-drama tersebut.
Inspirasi Sejarah di Balik Drama
Meskipun Bon Appétit, Your Majesty adalah fiksi alternatif, drama ini tetap mengambil inspirasi dari periode sejarah yang nyata. Latar sejarah fiksi drama ini terinspirasi dari masa pemerintahan Yeonsangun pada abad ke-16.
Secara spesifik, periode yang dimaksud adalah tahun 1494 hingga 1506. Karakter Lee Heon dalam drama memiliki kemiripan dengan sosok Yeonsangun yang sebenarnya.
Siapakah Yeonsangun?
Yeonsangun, yang memiliki nama asli Yi Yung, sebelumnya dikenal sebagai Pangeran Yeonsan. Ia tercatat dalam sejarah sebagai raja dengan pemerintahan paling tirani di antara raja-raja Joseon.
Dalam drama, Lee Heon digambarkan menyimpan dendam terhadap kerajaan atas eksekusi mati ibunya di masa kecil. Sementara dalam sejarah, Yeonsangun awalnya percaya bahwa Ratu Jeonghyun adalah ibunya.
Tragedi Keluarga Yeonsangun
Pada akhirnya, Yeonsangun mengetahui bahwa ibu kandungnya adalah Ratu Yun. Ratu Yun dilengserkan dari posisinya dan dipaksa menenggak racun akibat tuduhan melakukan kekerasan.
Upaya Yeonsangun untuk memulihkan status anumerta ibunya mendapat perlawanan. Hal ini memicu serangkaian aksi balas dendam yang membuatnya dikenal sebagai raja paling kejam dalam sejarah Joseon.
Tindakan Tirani Yeonsangun
Tindakan tirani Yeonsangun tidak terbatas pada balas dendam pribadi. Ia menindas kebebasan berbicara dan pendidikan, bahkan melarang penggunaan Hangul setelah rakyat menggunakannya untuk mengkritiknya di poster publik.
Universitas Kerajaan Sungkyunkwan juga ditutup oleh Yeonsangun, dan diubah menjadi tempat kesenangan pribadi. Tindakan ini menunjukkan betapa semena-menanya kekuasaan di tangannya.
Adaptasi dalam Drama
Salah satu tindakan Yeonsangun yang diadaptasi dalam drama adalah pengumpulan ratusan gadis dan perempuan dari seluruh Semenanjung Korea. Mereka dipersembahkan kepada raja sebagai penghibur.
Selain itu, Yeonsangun memimpin dua pembersihan berdarah terhadap kelas cendekiawan Sarim yang berpengaruh. Setelah berkuasa selama 12 tahun, ia digulingkan oleh bangsawan dan pejabat, lalu digantikan oleh adik tirinya. Dua bulan kemudian, Yeonsangun meninggal dunia di pengasingan.
Perbedaan dengan Drakor
Bon Appétit, Your Majesty tidak sepenuhnya menggambarkan tindakan brutal Yeonsangun secara detail. Selain pengumpulan perempuan dan penghancuran rumah untuk tempat berburu, karakter yang terinspirasi dari Yeonsangun dalam drama dibuat lebih 'ramah penonton' dengan penambahan sifat-sifat fiksi.
Hal ini dilakukan agar drama tetap menarik dan menghibur, tanpa mengesampingkan akar sejarah yang menjadi inspirasinya. Drama ini menjadi jembatan bagi penonton untuk mengenal lebih jauh sosok kontroversial Yeonsangun dan sejarah Kerajaan Joseon.
Posting Komentar