Irkham Mila: Minim Menit, Maximalkan Potensi Jadi Pahlawan Persik Kediri

Table of Contents

Minim Menit Bermain Bukan Halangan Bagi Irkham Mila Jadi Pahlawan Persik di BRI Super League 2025 / 2026


Keputusan manajemen Persik Kediri untuk merekrut Irkham Mila terbukti sangat jitu. Winger lincah yang didatangkan dari Semen Padang ini, menjelma menjadi sosok sentral dalam kemenangan krusial Persik atas PSBS Biak dengan skor 2-1 pada pekan keempat BRI Super League musim 2025/2026.

Gol sundulan kepalanya pada menit ke-67 menjadi momen yang sangat spesial bagi Irkham Mila. Aksi gemilangnya tersebut semakin membuktikan kapabilitasnya meski belum mendapatkan banyak kesempatan bermain.

Momen Emosional di Stadion Maguwoharjo

Gol tersebut terasa begitu istimewa karena dicetak di Stadion Maguwoharjo Sleman, tempat yang sangat familiar bagi Irkham Mila. Ia menghabiskan waktu lima tahun membela PSS Sleman, menjadikan stadion tersebut sebagai 'rumah' keduanya.

Irkham Mila tercatat membela Super Elang Jawa sejak tahun 2019, meninggalkan jejak yang cukup membekas bagi para pendukung setia PSS. Ia memberikan kontribusi signifikan sebelum akhirnya berlabuh di Kediri.

Statistik menunjukkan bahwa Irkham Mila mengakhiri masa baktinya di PSS Sleman dengan torehan 113 penampilan. Selama membela PSS, ia mencatatkan 12 gol dan 10 assist, sebuah catatan yang patut diapresiasi.

Pengaruh Ikatan Batin dan Peran Krusial di Persik

Ikatan batin yang kuat antara Irkham Mila dengan Stadion Maguwoharjo seolah membawa berkah bagi Persik. Ia mampu memanfaatkan pengalaman dan memori indah di stadion tersebut untuk memberikan dampak positif bagi tim barunya.

Dalam laga kontra PSBS Biak, pemain kelahiran 2 Mei 1998 ini masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-52, menggantikan Wigi Pratama. Hanya butuh 15 menit bagi Irkham Mila untuk mencatatkan namanya di papan skor, sekaligus memastikan kemenangan penting bagi Persik.

Sebagai informasi tambahan, Anda bisa bergabung di kanal WhatsApp Bola.com untuk mendapatkan informasi terbaru seputar Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini untuk bergabung (JOIN).

Keterbatasan Waktu Bermain Bukan Penghalang

Meski posturnya terbilang ideal untuk ukuran pemain sayap, yakni 1,68 meter, Irkham Mila mampu memenangkan duel udara melawan bek PSBS Biak yang memiliki postur lebih tinggi. Hal ini menunjukkan determinasi dan kemampuan adaptasi yang luar biasa dari seorang Irkham Mila.

Menariknya, Irkham Mila masih minim mendapatkan kesempatan bermain di Persik Kediri. Dalam dua pertandingan awal, ia hanya merumput selama 40 menit, sebuah catatan yang cukup mengejutkan.

Keyakinan Pelatih dan Potensi Pengembangan

Namun, fakta tersebut sama sekali tidak menghalangi Irkham Mila untuk tampil maksimal dan memberikan kontribusi nyata bagi tim. Ia membuktikan bahwa kualitas dan kemampuan adaptasi lebih penting daripada sekadar menit bermain.

Penampilan apik dan gol yang dicetaknya ke gawang PSBS Biak tentu akan membuka mata pelatih Ong Kim Swee. Diharapkan, kepercayaan kepada Irkham Mila akan semakin meningkat, sehingga ia mendapatkan kesempatan bermain lebih banyak di pertandingan selanjutnya.

Menurut studi yang dipublikasikan oleh jurnal olahraga terkemuka, kemampuan pemain untuk beradaptasi dengan berbagai situasi dan memanfaatkan setiap kesempatan sangat krusial dalam meraih kesuksesan di dunia sepak bola. Hal ini selaras dengan performa Irkham Mila yang mampu menunjukkan kualitasnya meski minim menit bermain.

Posting Komentar