7 Parfum Thailand Terbaik: Temukan Aroma Unik & Eksotis Favoritmu!

Table of Contents

Tom Yum perfume anyone? 7 rising Thai fragrance brands you should know about


Dunia wewangian terus berkembang, dan Thailand muncul sebagai pemain kunci dengan kreasi parfum yang unik dan memikat. Industri parfum di Thailand sedang mengalami kebangkitan, menawarkan pengalaman aroma yang beragam, mulai dari yang klasik hingga yang inovatif. Artikel ini akan membawa Anda menjelajahi beberapa merek parfum Thailand terbaik yang patut Anda perhatikan.

Dengan kekayaan budaya dan tradisi yang kaya, parfum Thailand tidak hanya menawarkan aroma yang menggoda, tetapi juga cerita dan inspirasi yang mendalam. Mari kita selami dunia wewangian Thailand yang menarik ini, dan temukan aroma yang akan memukau indra penciuman Anda.

1. SIAM 1928: Warisan Wewangian Tradisional

Didirikan oleh Nutt Wesshasartar, seorang perfumer generasi keempat, SIAM 1928 membawa warisan panjang dalam pembuatan wewangian tradisional Thailand sejak tahun 1928. Meskipun lini parfumnya menampilkan desain modern, inspirasi mereka tetap berakar pada tradisi dan budaya Thailand. Setiap parfum dari SIAM 1928 menceritakan kisah unik yang merujuk pada cerita rakyat dan sastra tradisional.

Keunikan merek ini juga terletak pada botol keramik artisanal yang digunakan untuk menyimpan parfumnya. Botol-botol ini dihiasi dengan ilustrasi menarik yang menggambarkan suasana yang ingin diciptakan oleh setiap aroma, mulai dari kesan misterius hingga yang lucu.

2. MITH: Keindahan yang Terjangkau dan Mudah Ditemukan

MITH, yang merupakan singkatan dari "Made in Thailand", menjadi populer di kalangan turis karena menawarkan parfum berkualitas dengan harga terjangkau. Merek ini memiliki koleksi wewangian yang luas, dibagi dalam kategori seperti floral, gourmand, musky, citrus, dan woody.

Meskipun merek ini berasal dari Thailand, beberapa aroma mereka terinspirasi dari perfumer terkenal dunia, seperti Olivier Pescheux, Jean-Christophe Herault, dan Clement Gavarry. Untuk pengalaman yang lebih khas Thailand, coba aroma Thai Tea yang memadukan teh dengan bergamot, vanilla, gula merah, dan musk, dengan sentuhan rempah-rempah seperti kapulaga dan adas bintang.

3. Proad: Inspirasi dari Memori, Tempat, dan Melodi

Proad menciptakan parfum dengan sumber inspirasi yang beragam, termasuk memori, tempat, puisi, dan melodi. Merek ini menawarkan aroma klasik yang elegan dengan nama sederhana seperti Green Tea, Neroli, Bergamot, dan Oud, yang diracik berdasarkan catatan utama yang digunakan.

Selain itu, Proad juga menawarkan wewangian yang unik dan abstrak. Seri Cherry Syrup adalah salah satunya, dengan tiga variasi yang berbeda yang menggabungkan aroma manis dan asam dari buah ceri. Line "7 Sins"-nya, termasuk Lust, menyajikan perpaduan antara sandalwood, civet, nagarmotha, mawar Turki, melati, dan peach, yang menggambarkan hasrat seksual, kesenangan duniawi, dan kerinduan yang menggoda.

4. Yugen: Harmoni Alam dan Emosi

Yugen, yang memulai debutnya dengan eau de parfum pertamanya dua tahun lalu, kini telah memperkenalkan koleksi baru dengan empat aroma tambahan. Terinspirasi oleh elemen alam dan keadaan emosional, parfum Yugen menghadirkan konsep abstrak dengan nama seperti Awake, Alive, Hope, Ardor, dan Delight.

Baca Juga: Biodata Lucas Salinas, Pemain Gelandang Serang Borneo FC 2024

Salah satu aroma yang menonjol adalah Sound of Water, yang digambarkan sebagai wewangian yang menenangkan dengan aroma menyegarkan dari eucalyptus, buah ara yang lembut, dan kedalaman dari kayu guaiac.

5. Borom: Kemewahan dengan Sentuhan Minimalis

Borom adalah merek mewah yang menawarkan pilihan wewangian niche yang unik dan tidak mudah ditemukan di jalanan Bangkok. Kemasan mereka menampilkan gaya minimalis-chic yang mencerminkan karakter unik dari aroma Borom.

Merek ini dikenal dengan parfumnya yang terinspirasi dari tekstil, seperti Cashmere Unnamed, yang merupakan perpaduan antara musk, amber, dan bunga putih, yang menciptakan rasa nyaman, hangat, dan kemewahan yang tenang. Red Velvet menonjol dengan aroma gourmand dari cokelat dan hazelnut, dengan sentuhan buah jeruk. Sementara itu, Classic Corduroy dibangun berdasarkan nostalgia, melalui aroma lavender, vetiver, dan "kehijauan vintage" dari bergamot.

6. Parfum Prissana: Tom Yum dalam Botol Parfum

Parfum Prissana memberikan makna baru pada aroma gourmand dengan Tom Yum perfume-nya. Terinspirasi dari hidangan Thailand yang pedas, gurih, dan ikonik, parfum ini menangkap profil aroma sup dengan campuran aroma asam, herbal, dan manis dari jeruk kaffir, serai, lengkuas, ketumbar, dan bahan lainnya.

Parfum ini juga menggabungkan aroma parfum yang lebih umum seperti nilam, melati, dan petit grain, sehingga menghasilkan aroma yang seperti wewangian sejati, bukan hanya sisa sup tom yum. Sumber inspirasi lainnya termasuk kota bersejarah Ayutthaya, cerita rakyat Thailand, dan bahkan kota kuno Dunhuang di China.

7. Parfums Dusita: Perpaduan Prancis dan Thailand

Didirikan oleh seorang perfumer Thailand yang lahir dan besar di Bangkok, Pissara Umavijani, Parfums Dusita berbasis di Paris. Pissara menciptakan lini wewangian yang merupakan penghormatan terhadap cerita dan puisi yang ditulis oleh ayahnya. Parfumnya juga menghadirkan sentuhan Thailand, menggabungkan keanggunan parfum Prancis klasik dengan pengaruh tradisional Siam.

Contohnya adalah aroma La Douceur de Siam, yang membangkitkan suasana taman rempah Thailand yang dipenuhi bunga mekar di malam hari. Wewangian ini terdiri dari campuran bunga yang kaya, termasuk cempaka, frangipani, ylang-ylang, dan May rose, yang diseimbangkan dengan tambahan kayu manis, sandalwood, kayu Thailand, dan vanila.

Dengan beragam pilihan merek parfum Thailand ini, Anda akan menemukan aroma yang sesuai dengan kepribadian dan selera Anda. Selamat menjelajahi dunia wewangian Thailand yang memukau!

Posting Komentar