PP Muhammadiyah Akuisisi Unisma Bekasi: Momentum Bersejarah Perguruan Tinggi

Table of Contents

Unisma Bekasi Resmi Diakuisisi PP Muhammadiyah


Kabar gembira datang dari dunia pendidikan Indonesia. Pusat Pimpinan (PP) Muhammadiyah secara resmi mengakuisisi Universitas Islam 45 (Unisma) Bekasi, Jawa Barat. Momentum bersejarah ini terjadi pada Kamis, 28 Agustus, menandai babak baru bagi Unisma dan memperkuat jaringan pendidikan tinggi Muhammadiyah di seluruh Indonesia. Akuisisi ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan pendidikan tinggi di Bekasi dan sekitarnya.

Peresmian Akuisisi: Tonggak Sejarah Perguruan Tinggi Muhammadiyah ke-163

Dengan akuisisi ini, Unisma Bekasi resmi menjadi perguruan tinggi Muhammadiyah ke-163. Prosesi penandatanganan akta notaris dan dokumen pendukung berlangsung di Gedung Pascasarjana Unisma. Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Prof. Fauzan, Prof. Irwan Akib, Prof. Bambang Setiaji, Prof. Syafiq, serta Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Prof. Harun Joko Prayitno. Kehadiran para tokoh ini menunjukkan komitmen kuat dari PP Muhammadiyah dalam mengembangkan pendidikan tinggi di Indonesia.

Potensi Besar Unisma Bekasi: Peningkatan Mutu dan Layanan Pendidikan

Unisma Bekasi, sebagai perguruan tinggi terbesar di Kota Bekasi, memiliki potensi yang sangat besar untuk berkembang. Dengan 7 fakultas, 21 program studi, dan 3 program magister, Unisma diharapkan mampu meningkatkan mutu dan layanan pendidikan. PP Muhammadiyah berkomitmen untuk terus mengembangkan potensi yang ada, menjadikan Unisma sebagai salah satu perguruan tinggi unggulan di bawah naungannya. Langkah ini sejalan dengan visi Muhammadiyah untuk memajukan pendidikan di Indonesia.

Pernyataan Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah

Prof. Bambang Setiadji, Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, menyampaikan keyakinannya bahwa Unisma Bekasi akan menjadi perguruan tinggi unggulan. Beliau, yang juga mantan rektor UMS, menyatakan optimisme terhadap perkembangan Unisma di masa mendatang. Pernyataan ini memberikan semangat baru bagi civitas akademika Unisma untuk terus berprestasi dan berkontribusi bagi masyarakat.

Dukungan dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti)

Kepala LLDikti Wilayah 4 Jawa Barat, Lukman, juga memberikan dukungan penuh terhadap akuisisi ini. Ia meyakini bahwa di bawah naungan PP Muhammadiyah, Unisma akan lebih mampu meningkatkan mutu dan layanan pendidikan, riset, pengabdian masyarakat, publikasi, serta peringkat akreditasi yang unggul dan berdampak. Dukungan ini menjadi motivasi tambahan bagi Unisma untuk terus berbenah dan memberikan yang terbaik.

Dampak Positif Akuisisi: Akselerasi Peningkatan Kualitas Pendidikan

Akuisisi Unisma Bekasi oleh PP Muhammadiyah diharapkan akan membawa dampak positif yang signifikan. Selain peningkatan mutu pendidikan, riset, dan pengabdian masyarakat, akuisisi ini juga diharapkan dapat meningkatkan peringkat akreditasi Unisma. Hal ini akan memberikan nilai tambah bagi lulusan Unisma dan meningkatkan daya saing perguruan tinggi ini di tingkat nasional maupun internasional. Dengan dukungan penuh dari PP Muhammadiyah, Unisma Bekasi siap melangkah maju menuju masa depan yang lebih gemilang.

Dengan adanya akuisisi ini, diharapkan Unisma Bekasi dapat terus berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas. Langkah ini juga menunjukkan komitmen Muhammadiyah dalam mengembangkan pendidikan tinggi yang berkualitas di Indonesia.

Posting Komentar