Dewa United Terima Tukar Jatah Tuan Rumah: Alasan di Balik Keputusan BRI Liga 1

Table of Contents

BRI Super League: Alasan Dewa United Terima Tawaran Tukar Jatah Tuan Rumah dengan Persik


Keputusan menarik terjadi dalam persiapan BRI Super League musim 2025/26. Dewa United, yang dikenal dengan julukan Banten Warriors, telah menyetujui untuk menukar jatah tuan rumah dengan Persik Kediri pada putaran pertama. Pertandingan yang seharusnya mempertemukan kedua tim di kandang Persik pada pekan ketiga, kini akan digelar di Banten International Stadium, Serang. Keputusan ini diambil karena alasan krusial yang melibatkan renovasi stadion.

Alasan Utama: Renovasi Stadion Brawijaya

Alasan utama di balik keputusan ini adalah Stadion Brawijaya di Kota Kediri masih dalam tahap akhir renovasi. Kondisi ini membuat Persik tidak dapat menggunakan stadion mereka untuk menjamu Dewa United. Sebagai solusi, kedua tim sepakat untuk memindahkan pertandingan ke Banten International Stadium di Serang. Jadwal pertandingan tetap sama, yaitu pada Jumat, 22 Agustus 2025, malam WIB.

Presiden Klub Dewa United, Ardian Satya Negara, mengungkapkan bahwa keputusan ini diambil atas permintaan resmi dari manajemen Persik Kediri. Permintaan tersebut disampaikan melalui surat resmi yang diterima oleh manajemen Dewa United beberapa waktu lalu. "Persik mengajukan perubahan venue, karena kandang mereka Stadion Brawijaya masih dalam proses renovasi. Kami menyambut baik pengajuan tersebut dan langsung bersiap menyelenggarakan pertandingan di kandang kami," ujar Ardian Satya Negara pada Rabu, 20 Agustus 2025, di Dewa United Arena, Tangerang.

Keuntungan Bagi Dewa United dan Tantangan untuk Persik

Keputusan ini tidak hanya menjadi solusi bagi Persik, tetapi juga memberikan beberapa keuntungan bagi Dewa United. Ardian Satya Negara menjelaskan bahwa pemindahan ini memungkinkan tim untuk fokus berlatih tanpa harus melakukan perjalanan jauh. Hal ini tentu saja dapat memaksimalkan persiapan tim yang diasuh oleh pelatih Jan Olde Riekerink. Selain itu, Dewa United berharap dukungan penuh dari suporter, yang dikenal sebagai Anak Dewa, untuk hadir langsung dan memberikan semangat di Stadion Internasional Banten.

Dampak Psikologis dan Evaluasi Tim

Laga ini juga memiliki dampak psikologis yang signifikan bagi skuad Dewa United, terutama bagi pemain seperti Egy Maulana Vikri, setelah mengalami hasil kurang memuaskan di dua laga awal musim. Dewa United menelan kekalahan dari Malut United (1-3) dan Semen Padang (2-0). Sementara itu, pelatih Ong Kim Swee dari Persik Kediri melihat perubahan lokasi pertandingan sebagai ujian mental bagi Ezra Walian dan rekan-rekannya yang baru mengoleksi satu poin dari dua pertandingan terakhir.

Persik sendiri menunjukkan performa yang cukup baik dengan hasil seri melawan Bali United (1-1). Namun, mereka harus mengakui keunggulan Madura United dengan skor 1-2 saat bertanding di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, pada pekan kedua. Ong Kim Swee menyatakan bahwa timnya telah melakukan evaluasi dan motivasi tinggi untuk menghadapi Dewa United. Fokus utama adalah memperbaiki konsentrasi pemain, terutama dalam mengantisipasi gol di akhir dan awal pertandingan yang menjadi kelemahan mereka dalam dua laga sebelumnya.

Pertandingan antara Dewa United dan Persik Kediri pada Jumat, 22 Agustus 2025, di Banten International Stadium akan menjadi laga yang menarik untuk disaksikan. Kedua tim akan berusaha keras untuk meraih poin penuh dan memperbaiki posisi mereka di klasemen BRI Super League 2025/26.

Posting Komentar