Mutasi Besar-besaran di Jajaran Polri: Perombakan Struktural untuk Peningkatan Kinerja

Daftar Isi

 

mutasi polri

VGI.CO.ID - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali melakukan langkah strategis dalam upaya peningkatan kinerja institusi kepolisian melalui mutasi dan rotasi jabatan di penghujung tahun 2024. 

Kebijakan ini menyentuh berbagai posisi kunci di wilayah hukum Polda Metro Jaya, mencerminkan komitmen serius dalam pembenahan internal kepolisian.

Dasar Hukum dan Implementasi Mutasi

Mutasi ini dilaksanakan berdasarkan Surat Telegram Kapolri dengan nomor ST/2775/XII/KEP./2024 hingga ST/2778/XII/KEP./2024 yang diterbitkan pada 29 Desember 2024. 

Karo Penmas Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menegaskan bahwa rotasi jabatan ini merupakan proses alamiah dalam organisasi kepolisian untuk meningkatkan kinerja dan melaksanakan tour of duty area.

Perombakan struktural ini mencakup beberapa posisi strategis, termasuk pergantian sejumlah Kapolres dan Wakapolres di berbagai wilayah. 

Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya regenerasi kepemimpinan dan optimalisasi fungsi kepolisian di berbagai daerah.

Pergeseran Jabatan Strategis di Wilayah Metropolitan

Wilayah Metropolitan Jakarta mengalami perubahan signifikan dalam struktur kepemimpinannya. 

Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes M Syahduddi, dipindahtugaskan ke Semarang untuk memimpin Polrestabes setempat. 

Posisinya kemudian diisi oleh Kombes Twedi Aditya Bennyahdi yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Metro Bekasi.

Di Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro dikukuhkan sebagai Kapolres Metro, membawa pengalaman dan visi baru dalam pengelolaan keamanan di wilayah tersebut. 

Sementara itu, Jakarta Selatan menyambut Kombes Ade Rahmat Idnal sebagai pemimpin baru yang diharapkan dapat memberikan terobosan dalam penanganan berbagai tantangan keamanan di wilayah tersebut.

Penguatan Kepemimpinan di Wilayah Penyangga Jakarta

Wilayah penyangga Jakarta juga mengalami pergantian kepemimpinan yang signifikan. Polres Metro Depok mengalami pergantian pimpinan dengan diangkatnya Kombes Abdul Waras menggantikan Kombes Arya Perdana yang ditugaskan ke Makassar. 

Pergeseran ini diharapkan membawa pendekatan baru dalam penanganan keamanan di wilayah yang terus berkembang pesat ini.

Di wilayah Bekasi, Kombes Mustofa ditunjuk sebagai Kapolres Metro Bekasi yang baru, menggantikan Kombes Twedi Aditya Bennyahdi. 

Pergantian ini membawa harapan baru dalam penanganan berbagai tantangan keamanan di wilayah industrial tersebut.

Penguatan Fungsi Pengawasan dan Investigasi

Dalam rangka penguatan fungsi pengawasan dan investigasi, beberapa perwira mengalami rotasi ke posisi strategis di tingkat pusat. 

AKBP Indrawienny Panjiyoga, misalnya, diangkat sebagai Wadir Reskrimsus Polda Metro Jaya, sementara posisinya sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok diisi oleh AKBP Martuasah Hermindo.

Rotasi ini juga menyentuh jajaran penyidik di tingkat pusat, di mana AKBP Yolanda Evalyn dipindahtugaskan sebagai Penyidik Madya Bareskrim Polri. 

Pergeseran ini menunjukkan upaya serius dalam penguatan kapasitas investigasi di tingkat nasional.

Dampak dan Harapan dari Mutasi Besar

Mutasi besar-besaran ini diharapkan membawa dampak positif bagi kinerja kepolisian secara keseluruhan. 

Dengan adanya penyegaran kepemimpinan di berbagai level, diharapkan muncul inovasi dan pendekatan baru dalam penanganan berbagai tantangan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Rotasi jabatan ini juga membuka peluang bagi para perwira untuk mengembangkan kompetensi mereka di wilayah kerja yang baru, sekaligus memberikan perspektif segar dalam pengelolaan keamanan di berbagai wilayah. 

Masyarakat tentunya berharap perubahan ini akan membawa peningkatan kualitas pelayanan kepolisian dan penanganan masalah keamanan yang lebih efektif.***

Posting Komentar